CILACAP.INFO – Ujian Chunin dalam serial Naruto Boruto memiliki aturan yang siapa saja tidak boleh menggunakan Sage Mode. Jika dilanggar maka peserta yang menggunakannya akan di diskualifikasi.
Pertanyaan ini mungkin banyak dicari oleh para fans Naruto Boruto, mengapa bisa teknik tersebut dilarang pada ujian chunin, maka kali ini Cilacap.info ingin memberikan sedikit teori dan alasannya?
Sage Mode merupakan teknik yang mana penggunanya bisa merasakan keberadaan seseorang meskipun keberadaanya jauh, karena pengguna sage mode telah bersatu dengan alam dan dapat meningkatkan kekuatan
Hal tersebut karena penggunya memperoleh chakra yang berasal dan diperoleh dari alam, sehingga kekuatannya bisa dibilang 5 kali lipat.
STak hanya iti saja, apabila lawannya bersembunyi di hutan atau pepohonan sekalipum, maka pengguna sage mode bisa merasakan hawa keberadaanya.
Contohnya saat Naruto menggunakan sage mode untuk mengetahui keberadaan Nagato.
Namun saat itu Naruto juga harus menusukan besi hitam yang tertancap di tubuh pain ke lengannya.
Sage mode juga merupakan senjutsu kelas atau tingkat atas yang dapat merobohkan lawannya hanya dengan satu kali pukulan.
Itu saja mending, bahkan lawannya bisa saja hancur jika terkena pukulan meskipun dia kuat.
Artinya senjutsu satu ini cukup berbahaya, sehingga jika digunakan dalam ujian chunin yang notabane para pesertanya masih anak-anak tidak dibolehkan.
Itu sebabnya dalam Anime Naruto OVA saat Naruto ikut serta dalam ujian chunin melawan Konohamaru, dia diskualifikasi karena menggunakan sage mode.
Padahal tanpa Sage Mode saja Konohamru sudah babak belur, apalagi dengan sage mode, bisa bisa satu pukulan Konohamaru langsung mati.
Sedangkan di anime Boruto, Mitsuki hampir saja menggunakan sage mode melawan Shinki. Namun ia sadar dan lebih baik mengalah daripada di diskualifikasi.