CILACAP.INFO – Alasan Mengapa Naruto Memilih Hinata Bukan Sakura memang masih jadi perbincangan oleh para fans anime manga karya Masashi Kishimoto ini. Padahal sudah jelas dari episode demi episode sudah ada tanda-tanda bahwa mereka berdua akan menikah.
Memang awalnya cinta itu tumbuh dari Hinata Hyuga dan bukannya dari Naruto Uzumaki. Pasalnya Naruto bagi Hinata adalah sosok yang dapat membuat dirinya menjadi kuat dan tidak lemah, selain itu juga pernah menolongnya dari ejekan anak-anak.
Naruto bagi Hinata adalah sosok pria yang pantang menyerah meski dia banyak memiliki kesalahan. Hal itu Hinata katakan saat dirinya mencoba membantu Naruto kala tidak berdaya saat melawan pain. Hinata saat itu juga mengungkapkan isi hatinya dengan mengatakan Cintanya.
Hinata benar, Naruto memanglah seorang ninja yang berasal dari Konohagakure yang pantang menyerah. Namun terkadang sering melakukan kesalahan dan terburu-buru ketika mengambil sikap saat melawan musuh.
Cinta Hinata mulai tumbuh pada Naruto manakala mereka berada di akademi ninja, dan Hinata juga menuliskan dengan secarik kertas bahwa ingin hidup bersama Naruto.
Ceritanya bermula pada saat Guru Iruka memberikan soal tentang dunia jika kiamat kepada para murid akademi, Iruka sensei mengatakan “Jika besok dunia kiamat, kalian ingin bersama siapa untuk terakhir kali nya?” dan meminta para murid untuk menuliskannya di secarik kertas. Saat itu Naruto mengabaikan perkataan Iruka.
Naruto malah menjadikan kertas itu sebagai pesawat-pesawatan dan dimarahi Iruka. Naruto mengatakan kepada guru Iruka, bahwa itu tidak akan terjadi.
Sejenak pesawat mainan dari kertas dilemparkan Naruto terbang dan melayang di depan Hinata dan Hinata menoleh ke arah Naruto yang juga sedang dimarahi Guru Iruka.
Hinata kemudian dengan apa yang ada di dalam hatinya mengungkapkan dan dituangkan dalam sebuah kertas, nama “Uzumaki Naruto”. Naruto saat itu tidak tahu, dan dia baru tau manakala terkena genjutsu, dan hal ini juga bisa dilihat pada seri anime The Last: Naruto Movie saat pergi kebulan untuk menyelamatkan Hanabi dari Toneri Otsutsuki.
Selain daripada itu, yang menyebabkan Hinata menyukai Naruto, yakni dia mulai bertambah kuat dan menunjukan perubahan yang meningkat sejak dilatih oleh Jiraiya. Hinata tahu, pasalnya ia kerap kali mengintip Naruto berlatih di Hutan. Hinata juga tahu bahwa Naruto terus berusaha meski kerap kali gagal, seperti saat Naruto mencoba Jurus Bunshin.
Namun siapa sangka, justru Bunshin Naruto punya andil, padahal jutsu tersebut tidak disukainya, namun bisa mengalahkan lawan-lawannya, seperti detik-detik Neji Hyuga dikalahkan Naruto saat ujian Chunin dulu.
Menginjak usia 16 tahun, Naruto bertambah tinggi dan baru saja kembali ke Konohagakure bersama Jiraiya Sensei dari latihan agar menjadi kuat.
Namun saat itu Akatsuki menyerang dunia shinobi, seperti negeri atau desa Sunagakure, tak hanya itu bahkan desa lainnya.
Jiraiya pun tewas ditangan Akatsuki dengan bertarung sendirian, yang membuat Naruto kehilangan sosok guru yang juga seperti ayahnya.
Naruto pun pergi ke gunung myoboku untuk menguasai sage mode dan mengalahkan Pain yang dikendalikan Nagato.
Namun Naruto tak berdaya tertusuk tombak hitam, dan saat itulah Hinata menolongnya sekaligus mengutarakan rasa cintanya.
Namun Hinata juga tertusuk tombak hitam di depan Naruto yang membuat dirinya berubah menjadi Rubah ekor 6.
Naruto pun bisa mengendalikan rubah ekor 6 dan kembali ke mode sage, mengalahkan Pain dengan Rasengan dan menemui Nagato.
Sorak-sorak kegembiraan para penduduk konoha atas keberhasilan Naruto mengalahkan pain.
Ia pun saat itu mulai diakui para penduduk konoha dari yang sebelumnya saat kecil dijauhi karena rubah ekor sembilan bersemayam di dalam tubuh Naruto.
Lantas selanjutnya saat akan membawa Sasuke dari Akatsuki, Sakura menghalanginya dan mengatakan agar Naruto berhenti mengejar Sasuke.
Sakura pun mengatakan cinta pada Naruto, namun sayang Naruto mengetahui bahwa Sakura tidak pernah mencintainya melainkan hanya Sasuke.
Naruto tidak suka pada seorang yang pembohong dan membohongi perasaanya, sehingga Naruto dengan tegas akan membawa Sasuke.
Itu menunjukan bahwa Naruto yang terlihat selalu mengejar Sakura yakni hanya karena Sasuke yang menjadi rivalnya, bukan karena suka.
Naruto berhasil membawa Sasuke kembali dan membuatnya melepaskan Mugen Tsukuyomi, sehingga semuanya terbebas dari pohon pemakan chakra.
Usai perang dunia Shinobi ke-empat, dunia begitu damai, Naruto pun terus tumbuh dan teman yang lainnya juga demikian.
Namun Toneri Otsutsuki yang merupakan keturunan Hamura ke bumi dan menculik Hanabi, kemudian mengambil mata Hanabi dan memasangnya di matanya untuk menguasai dunia.
Toneri pun memanfaatkan Hanabi agar Hinata datang ke bulan dan kemudian menikah dengannya, dengan demikian Toneri bisa bertambah kuat.
Namun pada saat pergi kebulan, Hinata dan Naruto terkena Genjutsu dan syal merah milik Naruto yang dirajut oleh Hinata kemudian melingkari tubuh Naruto, hal itu yang justru menjadikan Naruto tahu bahwa Hinata begitu mencintainya.
Dari mulai saat ujian Chunin, dimana Hinata memberikan Salep pada Naruto saat berhasil mengalahkan Kiba, padahal kiba merupakan anggota satu tim dengan Hinata.
Kemudian saat melawan pain, hanya Hinata seorang yang membantu Naruto melawan pain. Genjutsu itu benar-benar membuka memori tentang Hinata yang begitu mencintainya, dan Naruto baru menyadari bahwa Hinata lah yang mencintainya dengan tulus selama ini.
Sebagai seorang Pria, Naruto akan membalas perasaan Hinata dengan membawa Hanabi dan Hinata kembali ke bumi.
Usai berhasil mengalahkan Toneri mereka kemudian kembali kebumi dan berakhir dengan ending yang mengejutkan. Bagaimana tidak, Hinata memberikan ciuman pertama untuk Naruto.
Usai peristiwa itu, selanjutnya mereka menikah dan mempunyai dua anak bernama Boruto Uzumaki dan Himawari Uzumaki.
Hinata adalah sosok Ibu dambaan yang lembut dan penuh kasih sayang, beruntung sekali Naruto bisa menikah dengan Hinata.
Komentar