CILACAP.INFO – Dalam anime maupun manga Boruto, Kita tahu bahwa Otsutsuki bisa menanamkan karma kepada orang yang akan dijadikan wadahnya.
Tujuan dari penanaman karma ini, yakni agar seorang Otsutsuki bisa bangkit kembali melalui orang yang dijadikan wadahnya.
Biasanya para otsutsuki menanamkan karma ketika dirinya dalam keadaan sekarat setelah kalah dalam pertarungan yang cukup sengit.
Namun Kenapa dan mengapa Kaguya Otsutsuki tak menanamkan karma kepada Naruto atau Sasuke ketika dirinya disegel dengan tekni Chibaku Tensei.
Berikut Story Cilacap.info akan merangkum dan membahas teori yang masuk akal dengan mengutip CILACAP.INFO.
Alasannya karena Kaguya meski kalah oleh Naruto dan Sasuke akan tetapi dia tidaklah sampai sekarat seperti yang terjadi pada Momoshiki dan Isshiki. Melainkan Kaguya hanya dikurung di dalam bulan yang berasal dari chibaku tensei.
Jadi karena hanya dikurung, Kaguya bisa bangkit kembali bilamana dikeluarkan dari bulan.
Sedangkan pada kasus Momoshiki dan Isshiki sangat jelas bahwa mereka mengalami kekalahan dan hampir mati alias sekarat.
Seorang Otsutsuki yang dalam masa sekarat dia memiliki kesempatan sebelum benar-benar dengan menanamkan karma pada manusia yang berada didekatnya saat itu.
Diketahui, Ishhiki dahulu pernah melawan Kaguya dan mengalami kekalahan hingga dia sekarat bahkan akan mati, namun kebetulan pada saat itu ada seorang pendeta bernama Jigen yang sedang melintas.
Melihat ada seorang manusia yang jaraknya cukup dekat, lantas Isshiki memanfaatkan situasi tersebut dengan mengecilkan tubuhnya dengan Sukonahikona.
Kemudian Isshiki masuk ke dalam tubuh Jigen melalui lubang telinga dan bertahan hidup dengan menyerap nutrisi serta menguasi tubuh Jigen.
Sedangkan pada Kasus Momoshiki juga demikian, yakni pada saat dia sekarat dia menanamkan karmanya pada orang yang ada di dekatnya, dalam kasus ini Boruto lah yang menjadi wadah Momoshiki.
Tampilkan Semua