Mereka berdua bertarung melawan Nue milik Sumire yang akhirnya disudahi dengan segel kutukan yang ada pada belakang tubuh Sumire hilang.
Segel kutukan pada belakang tubuh sumire yakni berasal dari ayahnya (Tanuki Shigaraki) agar Sumire dapat membalaskan dendam ayahnya.
Namun segel kutukan itu berhasil dihilangkan berkat Jougan Boruto. Hilangnya segel kutukan itu juga membuat Jougan Boruto tak dapat muncul kembali. Hal itu juga dikatakan Toneri di bulan.
Diketahui bahwa Toneri sepertinya mengetahui masa depan, dan ia juga memberikan Jougan kepada Boruto yakni untuk menyelamatkan dunia dari kegelapan.
Namun sejak saat itulah Sumire berterimakasih dan menganggap Boruto yang telah menyelamatkan dan merubahnya. Hingga hal itu tumbuh menjadi perasaan cinta.
Hal ini juga diperkuat pada komik manga Boruto Chapter 19 bahwa Sumire mengaku tertarik pada Boruto di depan Sarada.
Sebaliknya Sarada mengatakan jika dia tidak tertarik pada Boruto dan atau bahkaan menyembunyikan perasaan yang sebenarnya.
Melihat episode-episode sebelumnya, Sarada juga tampak memikirkan Boruto. Hal itu bisa dilihat pada episode akan berkemah dan memancing ikan mas abadi.
Sarada di rumahnya tampak melamun hingga Sakura kemudian bertanya jika Sarada sedang memikirkan seseorang. Sarada pun kemudian mengatakan nama Boruto.
Sarada memiliki cita-cita sebagai Hokage dan sangat mengidolakan Hokage ke-7, yakni Naruto. Sedangkan Boruto justru mengidolakan ayah Sarada yakni Sasuke.
Sehingga mereka berdua begitu cocok, bahkan Mitsuki pernah mengatakan kalau keduanya “Niche Couple”.
Selain itu, Boruto tak ingin ambisius untuk menjadi hokage dan Boruto justru mempercayakan Sarada untuk menjadi hokage dengan dirinya menjadi asisten Sarada kelak, sehingga Sarada dan Boruto tak perlu repot-repot menjadi rival.
Sikap seperti inilah, wanita seperti Sarada akan merasa senang dan justru menganggap Boruto adalah seorang pria yang mengalah untuk wanita.
Tampilkan Semua
Komentar